Oleh Silvester Detianus Gea
Ibu, cinta pertamaku
Wanita terhebat yang kumiliki
Yang cintanya tak pernah pudar dimakan waktu
Jejak kasihnya tak pernah terhapus
Dia yang tak pernah terganti
memberi cinta dan seluruh waktu
menaburkan sayang yang tak lekang
dimakan usia
Dia yang mencurahkan kasih yang tulus
Bekerja keras tak mengenal terik dan hujan
Menahan lapar dan dahaga
Demi buah hatinya
Dia yang selalu tersembunyi
Yang membawa
Siapa bidadari titipan Tuhan
Dialah ibuku, dia segalanya bagiku
Siapa mampu memberi nafas kehidupan
Dialah ibuku, air susunya mengalir dalam darahku
Dimuat dalam buku “Ibuku Surgaku”