4.7 C
New York
Monday, March 24, 2025

Mengakui dan Memiliki Dia – Renungan PW. St. Basilius Agung dan St. Gregorius dari Nazianze

Mengakui dan Memiliki Dia: Renungan PW. St. Basilius Agung dan St. Gregorius dari Nazianze, 02 Januari 2023 — JalaPress.com; Bacaan I: 1 Yoh. 2:22-28; Injil: Yoh. 1:19-28

[postingan number=3 tag= ‘martir’]

Banyak orang ingin menjadi terkenal dan media sosial menjadi sarana yang digunakan untuk mewujudkan impian ini. Ada orang yang tampil apa adanya dengan segala situasi dan kondisi demi mewartakan Allah, tetapi ada juga orang-orang yang tampil di media sosial dengan segala kepalsuan dan penipuan atas nama Allah demi menjadi orang yang terkenal.

Bagi Rasul Yohanes, menjadi terkenal dengan menjadi pendusta dan menyangkal kehendak Allah adalah seorang anti Kristus. Jika seseorang dengan jujur mengakui Anak maka ia juga memiliki Bapa. Dengan mengakui dan memiliki Dia yang adalah Sumber Kasih maka seseorang akan tinggal di dalam Allah.

Inilah yang dihidupi dan dihayati oleh Yohanes Pembaptis. Ia dengan jujur dan rendah hati mengakui siapa dirinya di hadapan orang-orang yang bertanya kepadanya, ‘Siapakah engkau?’ Dia hanyalah ‘suara’ yang berseru-seru di Padang Gurun. Suaranya dengan lantang mengakui Yesus sang Putra Allah bahkan ia tak layak untuk membuka tali kasut-Nya.

Suara Yohanes Pembaptis dilanjutkan oleh St. Basilius Agung dan St. Gregorius dari Nazianze yang dengan lantang dan tegas membela iman Kristiani dari bidaah Arianisme. Bidaah ini hanya mengakui kemanusiaan Yesus; bahkan bagi Arus, Yesus hanya seorang manusia yang unggul atau super; Ia bukan Allah. Menghadapi bidaah ini, Basilius dan Gregorius bahu-membahu dengan lantang dan tegas mengatakan bahwa Yesus adalah Allah sekaligus manusia; Yesus: 100% Allah – 100% manusia. Dengan pengakuan ini, mereka memiliki Allah dalam hidupnya hingga akhir hayat mereka.

Bagaimana dengan kita? Apakah kita dengan ‘suara’: baik dalam kata dan tindakan, kita mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan sehingga kita memiliki Allah, tinggal dalam Allah? Semoga doa Keluarga Kudus Nazareth membantu kita. Tuhan memberkati kita semua. Amin.

(P. A. L. Tereng MSF)
Black Mask – Mu-Sa-Fir

avatar
RP. Ambrosius Labaruing, MSF
Penulis adalah imam misionaris MSF yang saat ini berkarya sebagai Pastor Paroki di Paroki Bunda Maria Banjarbaru, Keuskupan Banjarmasin.

Artikel Terkait

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Ikuti Kami

10,700FansLike
680FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Artikel Terkini